Friday, November 11, 2011

SERBA-SERBI PIN BLACKBERRY

Saya tidak pernah menduga
BlackBerry akan meledak
seheboh ini, akibat dari
permintaan yang tinggi,
beberapa oknum mencari
celah dan ingin mencari keuntungan lebih.
Akibatnya pemakai
awamlah korbannya.
BlackBerry tidak hanya saja
perangkat yang memiliki
konektivitas/internet yang hebat melainkan memiliki
fitur yang unik yang tidak
dimiliki oleh handset lain.
Handset biasa pada
umumnya memakai IMEI
(GSM) atau ESN (CDMA) sebagai identitas diri yang
pernah juga dirancang
supaya bisa memiliki
keamanan jika terjadi
tindakan pencurian atau
kelalaian namun karena satu dan lain hal, sistem
keamanan dengan
pemblokiran akses melalui
IMEI/ESN tidak berbuah
dengan baik. RIM selaku
pemilik hak dagang dan sistem BlackBerry telah
merancang satu sistem yang
dinamakan PIN. PIN disini
bukan PIN untuk
menyalakan HP atau sistem
keamanan dari SIM card tapi adalah sederetan
alfanumerik yang unik yang
berfungsi sebagai pengenal
supaya apa yang dikirim
bisa sampai dengan TEPAT. PIN ini mengikat disetiap
unit BlackBerry seperti
halnya IMEI/ESN pada sistem
biasa hanya saja PIN ini
dipakai sebagai pengenal
unik yang hanya ditemui di unit BlackBerry semacam
virtual account. Sistem Push
Mail BlackBerry ataupun
konektivitas serta
keamanannya ditandai dari
PIN ini pula. Jika satu handset
BlackBerry dilaporkan
hilang/dicuri atau alasan
lain, maka RIM akan
mengeluarkan PIN tersebut
dari server/sistem dan secara otomatis PIN tersebut
tidak akan lagi dikenali dan
tidak akan bisa dipakai lagi
untuk ber-internet ria.
Untuk PIN yang mengalami
hal ini disebut SUSPEND. Karena semua sistem adalah
karya manusia maka sistem
tersebut juga bisa ditembus
oleh manusia. “Kreativitas”
baru yang sedang marak
adalah melakukan CLONING atau penggandaan PIN
dimana satu PIN yang
seyogyanya hanya boleh
dipakai di 1 unit BlackBerry
digandakan ke beberapa
unit sekaligus sehingga BlackBerry yang di SUSPEND
bisa aktif kembali.
Bagaimana cara tahu bahwa
PIN kita sudah di CLONING?
Salah satunya adalah email
yang tidak sampai. Misalkan dalam satu hari seharusnya
kita menerima 100 email
tapi entah kenapa hanya 50
email yang masuk, kita cek
ke mail server kita ternyata
benar bahwa ada 100 email yang masuk hari itu.
Kemanakah yang 50 email
itu? Email itu akan terkirim
ke handset BlackBerry lain
yang memiliki PIN yang
sama jadi orang lain bisa membaca email anda,
tidakkah itu menyeramkan? Jika PIN tersebut terdeteksi
oleh operator atau RIM
sebagai PIN ganda maka
mereka tidak akan sungkan
untuk SUSPEND PIN tersebut
terlepas apakah anda pemilik resmi PIN tersebut
atau bukan. Fenomena lain adalah PIN
yang dihasilkan dari PIN
Generator. IMEI dan PIN
yang telah di SUSPEND oleh
RIM oleh oknum diganti, kali
ini tidak mencari PIN yang ada dipasaran tapi
menggunakan PIN
Generator yang bisa
menghasilkan PIN baru atau
yang secara kebetulan bisa
juga sama dengan PIN dipasaran. Jadi unit
BlackBerry yang telah di
SUSPEND diganti IMEI dan
PIN baru sehingga bisa
dipakai kembali. Namun RIM
juga tidak bodoh, mereka juga bisa mendeteksi PIN
semacam ini tapi
membutuhkan waktu yang
agak lama mengingat
banyaknya jumlah handset
yang beredar di seluruh dunia. Cara PIN Generator ini
bahkan bisa menghasilkan
PIN cantik misalkan
2345ABCD. Ciri dari PIN
baru ini yang paling
menonjol adalah PIN yang tidak sesuai dengan jenis
handset. BlackBerry GSM memakai
kepala 2 sebagai PIN,
misalkan 23456ABCD
BlackBerry CDMA memakai
PIN kepala 3xxxxxxx
BBC = BlackBerry Connect memakai PIN kepala
5xxxxxxx dan
6xxxxxxx BlackBerry di Indonesia
yang resmi beredar hanya
versi GSM saja (tidak
memperhitungkan BBC) jadi
pasti kepala PIN
2xxxxxxx, misalkan BlackBerry anda adalah
8320 tapi PIN anda adalah
56789ABC maka sudah
dipastikan PIN anda sudah
diganti baik itu CLONING
ataupun hasil dari Generator. Mari cek apakah handset
anda adalah hasil akal-
akalan oknum nakal

1. PIN di handset/
sistem (cara melihat PIN) = PIN dibalik baterai
2. BlackBerry GSM anda
memiliki PIN
2xxxxxxx
3. Email yang dikirim/
diterima selalu tiba